Dalam upaya memperkuat kesadaran pelajar mengenai bahaya narkoba, Pemerintah Kota Balikpapan, bersama Badan Narkotika Nasional (BNN), menyelenggarakan sosialisasi pencegahan penyalahgunaan narkoba bagi pelajar SLTP sederajat di Hotel Grand Senyiur pada tanggal 31 Oktober 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman lebih mendalam kepada pelajar tentang dampak negatif narkoba serta cara mencegahnya sejak dini. Acara tersebut dihadiri oleh perwakilan dari Dinas Pendidikan Kota Balikpapan, BNN Kota Balikpapan, serta sejumlah pembicara yang berkompeten di bidang narkotika dan pencegahannya. Para pelajar yang hadir diberikan materi yang meliputi definisi narkoba, jenis-jenis narkotika, serta cara mengenali tanda-tanda penyalahgunaan narkoba di kalangan teman-temannya. Selain itu, peserta juga diajarkan tentang dampak jangka panjang yang dapat merusak masa depan mereka, baik secara fisik, mental, maupun sosial. Salah satu materi penting yang disampaikan adalah peran penting keluarga dan lingkungan sekitar dalam menciptakan suasana yang bebas narkoba. Pembicara juga menekankan pentingnya menjaga pola hidup sehat serta menjauhi pergaulan yang berpotensi membawa pengaruh negatif.
Kepala Badan Kesbangpol Kota Balikpapan, Sutadi, S.Sos, M.M dalam sambutannya mengungkapkan keprihatinannya terhadap semakin banyaknya kasus penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar. Beliau mengingatkan, bahwa generasi muda merupakan aset berharga yang perlu dilindungi agar tidak terjerumus dalam pergaulan yang merusak. Oleh karena itu, sosialisasi seperti ini dianggap sangat penting dalam memberikan pengetahuan kepada pelajar agar mereka dapat menghindari penyalahgunaan narkoba. BNN juga menyoroti pentingnya kolaborasi antara sekolah, keluarga, dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang bersih dari narkoba. Dengan adanya sosialisasi seperti ini, diharapkan para pelajar bisa lebih memahami bahayanya dan mengedukasi teman-teman mereka untuk menanggulangi masalah narkoba di kalangan remaja. Selain pemberian materi, acara tersebut juga dilengkapi dengan sesi tanya jawab, di mana para pelajar diberikan kesempatan untuk berdialog langsung dengan narasumber. Kegiatan ini diharapkan dapat membuka pikiran para pelajar mengenai pentingnya hidup tanpa narkoba, serta memberi mereka bekal untuk membuat keputusan yang lebih baik dalam kehidupan sehari-hari. Di akhir acara, peserta menerima sertifikat sebagai bukti partisipasi dalam sosialisasi tersebut. Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan Kota Balikpapan bisa semakin bebas dari penyalahgunaan narkoba, khususnya di kalangan pelajar yang merupakan generasi penerus bangsa. Penanggulangan narkoba membutuhkan sinergi dan komitmen bersama dari seluruh pihak, dan acara ini adalah salah satu langkah konkret yang dapat memperkuat pemahaman serta pencegahan sejak dini.